Halaman

Minggu, 21 Agustus 2011

Materi Jurnalistik bulan Agustus 2011 (Listograph SMAVEN BJM)

JUDUL: Materi dasar reportase dan penulisan.

TUJUAN:
a) Peserta mengerti tentang berita yang cocok untuk media online/elektronik, media cetak harian, dan majalah
b) Peserta mampu menulis berita untuk dengan objek berita yang sama untuk tiap-tiap media secara fiktif
c) Peserta mampu menulis berita secara riil dan siap untuk diterbitkan di media berkala.
d) Menentukan rubrik yang cocok untuk diterbitkan menjadi produk listograph

MATERI:

Mengingat kembali 10 prinsip jurnalisme Bill Kovach:
1. Kewajiban pertama jurnalisme adalah pada kebenaran
2. Loyalitas pertama jurnalisme adalah kepada masyarakat
3. Esensi jurnalisme adalah disiplin verifikasi
4. Jurnalis harus independen dari pihak yang mereka liput
5. Jurnalis harus melayani masyarakat sebagai pemantau independen terhadap kekuasaan
6. Jurnalisme harus menyediakan forum bagi kritik maupun komentar publik
*7. JURNALIS HARUS BERUPAYA MEMBUAT HAL YANG PENTING MENJADI MENARIK DAN RELEVAN
8. Jurnalis harus menjaga agar beritanya komprehensif dan proporsional
9. Jurnalis memiliki kewajiban untuk mengikuti suara hati nurani
10. Warga juga memiliki hak dan tanggung jawab dalam hal-hal yang terkait dengan berita

Beberapa prinsip liputan/penulisan:
1. 5W+1H, who, what, when, where, why, how
2. Cover both side, biasanya untuk hasil liputan kontroversial, mewajibkan jurnalis untuk menyediakan ruang bagi komentar dari kedua belah pihak yang berkontroversi.
• Contoh sederhana: Kekalahan tim bola basket Smaven. Selain mengutip pendapat dari fans yang kecewa atas kekalahan tersebut, jurnalis juga harus menyediakan ruang untuk tim bola basket menyatakan penyebab kekalahan mereka.
• Contoh sederhana: Anas Urbaningrum dituduh korupsi oleh M Nazarrudin. Selain menyajikan tuduhan dari Nazar, jurnalis juga harus menyediakan ruang dalam liputannya mengenai penyangkalan Anas terhadap tuduhan Nazar.
• Contoh sederhana: desain interior kafe capung terkesan sembarangan dan tanpa konsep, jurnalis juga harus menanyakan langsung kepada pemilik/penglola mengenai konsep desain interiornya dan memuatnya dalam hasil liputan

3. Term of reference, TOR dibutuhkan sebagai panduan jurnalis dalam menggali informasi yang berkaitan dengan topik yang akan diulas. Biasanya berisi komponen 5W+1H.
• Contoh sederhana TOR dalam bentuk daftar pertanyaan:
• Topik: Kandungan gizi dalam bingka kentang buatan chef agus yang disajikan dalam malam penggalangan dana.
- Siapa dan apakah prestasi chef agus?
- Siapa penyelenggara malam penggalangan dana? Apa tujuannya?
- Bagaimana jalannya penyelenggaraan malam penggalangan dana?
- Mengapa bingka kentang chef agus layak dilirik? Apa keistimewaannya?
- Bagaimana tanggapan yang memakan bingka kentang ini? Di mana letak kekurangannya, di mana letak kelebihannya?
- Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk bingka kentang?
- Apa saja kandungan gizi dalam bahan-bahan tsb?
- Bagaimana komentar ahli gizi tentang bahan-bahan yang dipakai chef agus? Apa kelebihannya? Apa kekurangannya?

Sumber berita:
1. Observasi/pengamatan secara langsung ataupun tidak
2. Wawancara
3. Pencarian/penelitian dokumen publik
4. Partisipasi
5. Berita dari media lain

Nilai berita:
1. Aktualitas
2. Kejelasan
3. Kejutan
4. Kedekatan
5. Dampak
6. Konflik personal
7. Ketenaran
8. Human interest
a. Ketegangan/suspense
b. Ketidak wajaran
c. Personal interest
d. Simpati
e. Kemajuan
f. Usia
g. Binatang
h. humor

Jenis tulisan pada media massa
1. Berita (hard news, soft news)
2. Feature (news feature, profil, bright, ilmiah populer)
3. Opini (kolom tajuk rencana, artikel opini)
4. Fiksi (cerpen, novel, puisi)
5. Iklan (klasifikasi, advertorial)
6. Reproduksi (ringkasan, resensi)

Kesesuaian berita menurut media dan waktu penerbitannya
a. Media online atau elektronik, menekankan aspek aktualitas dengan deadline sempit dan penerbitan berita saat itu juga.
b. Media cetak harian, menekankan aspek aktualitas dengan rentang deadline sehari dan penerbitan berita untuk keesokan hari.
c. Majalah/ media cetak berkala lainnya, tidak menekankan aspek aktualitas berita, dengan deadline yang lebih panjang mampu melakukan pencarian berita lebih mendalam untuk menyajikan in-depth-reports, story behind the news dan menggali nilai-nilai berita lainnya

Contoh sederhana
Objek berita: pertandingan final piala dunia sepakbola

Media online:
menyajikan berita menit per menit kejadian, dengan update yang sangat cepat.
Di akhir pertandingan menyajikan rangkuman secara keseluruhan pertandingan secara cepat

Media cetak harian:
Menyajikan laporan tentang rangkuman pertandingan secara keseluruhan dengan detil-detil

Majalah/media cetak berkala:
Profil pemain terbaik, laporan keseluruhan turnamen, analisa pengamat, suara para fans, perayaan kemenangan, ritual pemain sebelum memulai pertandingan, dan detil-detil yang lebih mendalam dan menggelitik.

Objek berita: chef agus

Media online:
kegiatan chef agus menjadi saat menyajikan masakan untuk malam penggalangan dana

media cetak harian:
laporan tentang jalannya malam penggalangan dana

majalah:
nilai gizi yang terkandung dalam masakan chef agus pada malam penggalangan dana dengan komentar oleh para ahli gizi dan dokter.

Implikasi dari teori tentang nilai berita, jenis media dan jenis pemberitaan, serta prinsip jurnalisme no. 7 pada penerbitan produk cetak listograph:
1. Pengurus harus memilih pasar yang dituju.
2. Pengurus harus memahami selera pasar.
3. Pengurus harus meneliti tulisan yang dianggap menarik oleh pasar melalui bagian litbang dengan proses penelitian yang baik. (cth: survey).
4. Untuk menyajikan berita yang menarik, pengurus dituntut mampu menyajikan tulisan yang berbeda dengan ulasan-ulasan media kebanyakan.
5. Membuat kemasan yang menarik agar mampu menambah daya tarik tulisan, di samping tidak menjatuhkan daya tarik tulisan itu sendiri.

Usulan rubrikasi pada produk cetak listograph:
1. Laporan utama/in-depth-reports berdasarkan rapat redaksi
2. Kabar sekolah (termasuk kabar ekskul, kabar sekolah dan jadwal-jadwal ujian)
3. Pojok pendidikan (menyajikan informasi tentang topik pelajaran)
4. Suara siswa (tentang laporan utama)
5. Profil/inspirasi
6. Kabar daerah
7. Calender events (untuk banjarmasin dan sekitarnya)
8. Gaya hidup (hiburan, olahraga, hobi lain, seni, teknologi, kuliner, fashion, kesehatan)
9. Sastra
10. Listograph (pojok narsis)
11. Galeri foto dan desain (galeri seni yang berkaitan dengan laporan utama)

LATIHAN SENDIRI UNTUK DIBAHAS PADA PERTEMUAN BULAN SEPTEMBER:
1. Membawa koran dan majalah masing-masing satu tiap peserta
2. Membawa kliping media online, koran dan majalah untuk satu topik/objek berita yang sama
3. Secara fiksi, membuat 3 TOR dalam bentuk daftar pertanyaan sendiri yang akan dicari tahu dalam proses peliputan yang sesuai dengan media online/elektronik, media cetak harian dan majalah.
4. Secara fiksi, membuat 3 tulisan berdasarkan TOR fiksi yang dikembangkan sebelumnya.
5. Secara fiksi, membuat tulisan untuk salah satu rubrik pada usulan rubrikasi pada produk cetak listograph. Topik tulisan hendaknya menyesuaikan dengan trend yang sedang berlangsung.
6. Menentukan topik yang menarik untuk dijadikan tulisan riil yang akan dikerjakan secara berkelompok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar